11 August, 2011

Side Job

Oleh Rene Suhardono pada Career Snippet (hal.90)

 

Belakangan saya sering bertemu dengan “profesional++”. Jangan berpikir aneh-aneh dulu. Ini istilah saya untuk profesional yang punya kerja sampingan. Saya kenal penyiar mrangkap penyanyi, MC, dan arsitek. Ada juga bankir yang punya gerai supermarket. GM perusahaan telco merangkap fotografer dan akuntan di perusahaan property yang juga beraktivitas sebagai web developer. Side Job alias kerja sampingan alias moonlighting memang semakin lazim.

 

Ada yang punya pendapat negatif soal side job. Kelompok ini berpendapat pelaku moonligting tidak loyal pada perusahaan tempat bekerja, tidak fokus pada profesi, atau yang paling ekstrim bilang bahwa side job bentuk korupsi terselubung.

 

Pendapat saya? Tergantung pelaku dan alasan menjalankan side job. Apakah side job bentuk loyalitas minim? Bisa jadi- tapi kita juga menyadari bahwa ada pergeseran nilai dari loyalitas pada perusahaan jadi loyalitas pada profesi. Artinya, percuma saja kita tekum bekerja di perusahaan belasan bahkan  puluhan tahun tapi kontribusi kita tidak lebih besar dari meja, kursi, komputer dan aset lain milik perusahaan.

 

 Moonlighting

Noun

The light of the moon: I wanted you to see the courtyard by moonlight.

Adjective [attrib.]

Illuminated or happening by the light of the moon : a moonlight stroll

Verb (past and past part. –lighted) [intrans.] informal

Have a second job in addition to one’s regular employment : many instructors moonlight as professional consultants.

 

Saya justru lebih menghargai mereka yang menjalankan side job tidak sekadar untuk mencari duit tapi sebagai bentuk proses penjajakan terhadap passion mereka.

 

Bagaimana dengan sebutan kalau pelaku side job tidak fokus? Mungkin saja. Tapi bukan berarti mereka yang kerja full time sudah fokus.

 

Soal moonlighting sebagai bentuk korupsi terselubung? Wah, ini tuduhan serius. Memang bisa saja benar-apalagi kalau side job pribadi dijalankan dengan resources perusahaan tempat kita kerja. Termasuk dalam kategori ini penggunaan waktu kerja untuk menjalankan side job. Tentunya semua ini bukan masalah apabila rambu-rambu aturan main bisa dijaga, dan kontribusi kita kepada perusahaan-sbagai pelaku moonlighting- tetap maskimal. Apabila anda sudah punya atau berencanan punya side job maka aturan main berikut ini bisa dipakai:

 

1.      Jawab dulu, kenapa mau punya side job? Kalau cuma untuk cari tambahan uang, akan lebih baik apabila anda bernegosiasi dengan perusahaan untuk tanggung jawab tambahan dan peran lebih besar.

2.      Kalau jawaban melakukan side job untuk menjajaki passion kita, maka harus ada strateginya. Tetapkan waktu dan target pencapaian. Evaluasi diri kita secara berkala.

3.      Be fair. Bersikap adil pada perusahaan tempat bekerja dan klien moonlight. Dalam side job tidak ada istilah 50-50. Anda harus mengejar 100-100. semua berawal dari passion kita!

No comments: